TES CPNS 2008



Tidak lama lagi, pemerintah khususnya Departemen Dalam Negeri yang membawahi Pemerintah Daerah akan menyelenggarakan seleksi calon pegawai negeri sipil (seleksi CPNS) untuk tahun 2008. Demi mendengar kabar ini, masyarakat berbondong-bondong dab berduyun-duyun mencari syarat-syarat untuk melamar menjadi calon pegawai negeri. Kantor Departemen Tenaga Kerja penuh dan sesak oleh para pencari kartu yang berwarna kuning. Perguruan tinggi dijejali alumni yang akan legalisir ijazah, kepala sekolah/kepala kantor direpotkan dengan pembuatan dan penandatanganan surat keterangan dan tukang afdruk foto pinggir jalan pun ikut kecipratan rejeki dengan banyaknya orang yang mengafdrukkan fotonya. Pokoknya segala macam persyaratan dari yang njlimet bikin mumet sampai yang remeh temeh dikumpulkan, walaupun syarat yang sebenarnya dibutuhkan mereka juga belum tahu.

Pegawai Negeri memang masih menjadi magnet yang sangat kuat untuk dijadikan pekerjaan primadona para pencari kerja. Betapa tidak, jumlah peserta yang selalu meningkat dari tahun ke tahun menjadi salah satu indikatornya. Tidak juga salah jika mereka ingin menjadi pegawai negeri. Pegawai negeri mempunyai jaminan masa kini dan masa depan, walaupun konon gajinya kecil. Hal ini sangat jauh berbeda dengan bekerja di perusahaan swasta, walaupun gaji mungkin lebih besar, namun tidak punya jaminan terutama pada masa tuanya. Apalagi pada saat ini banyak perusahaan yang kembangnya tidak kempisnya iya, perusahaan yang koleps, perusajaan yang tikarnya digulung, rasionalisasi dan sebagainya, yang intinya karyawan harus (halusnya) dirumahkan. Masa depan yang kurang jelas inilah yang membuat para pencari kerja lebih melirik pegawai negeri sipil.

Sebenarnya masih ada juga alternatif pekerjaan yang menjanjikan, misalnya menjadi petani. Kelihatannya memang tidak bergengsi, tapi perlu diingat, jumlah penduduk dunia pada umumnya dan Indonesia pada khususnya selalu bertambah. Yang pasti mereka semua butuh makan, makan makanan yang alami yang dihasilkan oleh para petani, bukan makanan sintetis yang dihasilkan oleh pabrik. Penghasilan petani saat ini tidak selalu kalah dengan pegawai, tinggal bagaimana petani tersebut bisa memanfaatkan pengetahuan dan teknologi serta managemen pertanian yang baik. Banyak kisah petani di media massa yang kaya raya hidup berkecukupan dan harta berlimpah. Tidak salah kiranya jika bertani juga bisa dijadikan mata pekerjaan primadona.

Bagi yang akan mengikuti seleksi CPNS, ya silahkan saja. Bagaimanapun ijazah yang sudah didapat akan lebih bermakna ketika dapat dimanfaatkan dalam dunia kerja. Jerih yang payah selama mengikuti pendidikan akan menuai hasilnya ketika pekerjaan idaman telah dicapai. Persiapan seleksi CPNS selain administratif juga perlu persiapan dalam menghadapi tes CPNS. Dalam tes ini, para calon pegawai akan diuji kemampuan akademiknya. Sangat beruntung jika akhir-akhir ini seleksi CPNS lebih transparan, lebih baik, dan KKN walaupun belum 100% sudah sangat berkurang. Jadi masih ada harapan untuk bisa diterima menjadi pegawai negeri. Semoga saudara-saudara kita yang akan mengikuti tes CPNS dapat berhasil.

Sebagai bahan belajar untuk menghadapi tes CPNS, saya sertakan beberapa contoh soal tes CPNS dan materi CPNS yang saya ambil dari banyak sumber di internet maupun sumber cetak lain, yang dapat anda download pada link di bawah. Semoga bermanfaat.

File yang dapat didownload:
Bahasa Inggris
Bakat Skolastik 1
Bakat Skolastik 2
Bahasa Indonesia 1
Bahasa Indonesia 2
Falsafah Ideologi
Kebijakan Pemerintah
Pemerintah Kabupaten
Sejarah Nasional Indonesia
Tata Negara
Toefl
amandemen UUD 1945
Soal Campuran

Komentar

  1. Trims kumpulan soal-soalnya

    BalasHapus
  2. Terimakasih nasehat-nasehatnya bagi yang mau dinasehati, sungguh itu sesuatu yang berharga bagi yang menghargai, dan sungguh kita semua mensyukuri atas file-filenya (bagi yang mau mensyukuri, "kalo bersyukur bakal ditambahi nikmatnya lho ")

    BalasHapus
  3. mudah2an bermanfaat bagi kita semua pak tips2 bapak

    BalasHapus
  4. Nyoba ndownload, siapa tau bermanfaat nantinya.

    BalasHapus

Posting Komentar

Silahkan berkomentar