Pelatihan TIK dalam Pembelajaran

Capek juga mengikuti pelatihan ini, 3 hari non stop dari pukul 07.00 sampai dengan 17.00. Setiap pulang pelatihan, anak dan istri langsung dikaryakan untuk mijiti seluruh tubuh ini. Untung cuma 3 hari, bayangkan kalau pelatihannya sampai 7 hari 7 malam, tidak akan terbayangkan apa yang terjadi pasti terjadilah. Sebagai guru yang biasa ngomong, memang susah untuk mendengarkan orang ngomong. Lebih mudah ngomong daripada diomongi. Ketika narasumber ngomong, waduuhhhh, mata ini bagaikan dibebani oleh berbagai macam alat berat di pelupuk mata, diikat tali laso, dilem pakai alteco dan lain-lain. Maafkan saya ya bu Cahyo (Senior Trainer).
Untungnya, pelatihan dilaksanakan di sebuah SMK yang representatif, di ruang laboratorium yang walaupun tidak full AC tetapi tetep adem, yang lebih heboh lagi adalah full internet. Hitung-hitung ngirit anggaran daripada harus ke warnet. Seharian bisa browsing, surfing (sama ya?), kirim-kirim email, donlot, bahkan kirim postingan ke blog. Suasana membosankan berubah 600 derajat (ora memper) menjadi menyenangkan. Sayangnya bukan senang dengan materi pelatihan tapi cenderung senang berinternetnya itu. (Payah tenan, dibiayai negara kok begitu ya). Kami seperti anak kecil saja, jika diberi mainan, lupa yang lain. (semoga ini tidak menjadi dendam kesumat nara sumber pada peserta pelatihan).
Dalam pelatihan ini saya juga mendapat kawan baru, pakar serta bos-bos blog dari Kendal seperti Pak Sawali, Pak Marsudiyanto, Pak Sunarto, Pak Yosi dan lain-lain yang tidak dapat kami sebutkan 1 per satu, dua per dua, tiga per tiga dan seterusnya. Sungguh bersyukur, jika dibalik rasa penat, lelah, capek, bosan, suntuk, ngantuk ada banyak hikmah dibalik semua itu.

Komentar

  1. wew.... siapa bilang pak jaitu butuh waktu lama utk bikin postingan? buktinya? waktu pelatihan 3 hari dah bisa langsung diposting hanya dalam beberapa menit saja ... saya juga seneng banget bisa sepelatihan sama pak jaitu yang paham benar soal piranti internet. matur nuwun pak jaitu, sugeng pinanggih malih wonten pelatihan sanesipun.

    BalasHapus

Posting Komentar

Silahkan berkomentar